Banyuasin – (BIN) – Kronologis Kejadian secara singkat, pada tanggal 11 maret 2025 sekira pukul 14.00 wib, telah terjadi insiden di dermaga desa karang baru, saat Kunjungan Bupati Banyuasin Askolani, begitu tiba di dermaga yang hendak di resmikan oleh bupati Banyuasin Akses Jalan Menuju keluar Dari Dermaga karang baru terdapat portal.
Melansir berita yang di buat oleh jurnalis dengan link https://palembang.tribunnews.com/2025/03/12/aksi-pemortalan-pelabuhan-karang-baru-picu-amarah-bupati-banyuasin-askolani.
Masyarakat yang menyaksikan kejadian itu menerangkan, Begitu Bupati Menanyakan “Kenapa di portal?”, Laki-laki paruh baya bernama Wahyudi (memakai baju putih) menjawab pertanyaan Bupati Banyuasin, yang Menyuruh Pasang portal Drs. H. Nurwahid pak, saya cuma di suruh pantau saja portal ini, kalau mau membuka portal ini telfon saja beliau terang wahyudi kepada awak media saat dikonfirmasi.
Namun dalam pemberitaan tidak ada menjelaskan sesuai fakta.
Wahyudi menjelaskan berita tersebut tidaklah secara lengkap dan bersifat tendensius atau menghakimi salah satu pihak.
Wartawan yang bersama Bupati Askolani menyebutkan orang yang tidak pernah berada di tempat dan tidak pernah dikonfirmasi secara langsung/bertemu dengan yang nama nya Doni.
“Langsung membuat berita tanpa menanyakan kepada yang bersangkutan”, terangnya.
Banyak yang menyayangkan terkait penggiringan opini yang dibuat oleh wartawan yang kurang memahami tentang konfirmasi/ Kode Etik Jurnalistik.
“Kalau mau cerita sebenarnya, Pak bupati itu tau dan sangat paham dengan pemilik Tanah tersebut yaitu Drs. H. Nurwahid”, Tutupnya.
(red)