Way Kanan – (BIN) – Ada apa degan dugaan pembangunan kampung bengkulu tengah kecamatan gunung labuhan, kabupaten way kanan, provinsi lampung, banyak menuai kontroversi di kalangan masyarakat
ada nya berita dugaan penyimpangan dana anggaran sumur bor temuan 2024 dan berita tanding sanggahan baik.
Pasal nya kami awak media beserta team berbagai elemen untuk menyikapi berita tanding atau sanggahan yang telah kami tayangkan, hari ini kami langsung berkunjung kediaman rumah Ketua BPK, Bengkulu tengah untuk mendampingi kami menggali informasi kepada masyarakat terkait adanya pembangunan sumur bor anggaran tahun 2024-2025, tapi sayangnya beliau sedang tidak ada dirumah (berpergian) kami pun langsung mendatangi lokasi pembangunan sumur bor di dusun II (dua)
Dalam keterangan salah satu warga dusun,II
Yang enggan di sebut nama nya
menjelaskan kepada kami selaku awak media (TEAM)
Nara sumber: “kedalaman hanya 48 meter saja hanya yang masuk 12 pipa x 4 meter.
Pada saat di lapangan memang benar ada nya dugaan tidak sesuai nya dalam pembangunan sumur bor yang berada di dusun (2), (5) dan (6), kampung bengkulu tengah.
Namun berbeda dengan keterangan salah satu kepala dusun (kadus), saat di konfirmasi menerangkan kepada kami awak media (TEAM) kedalaman sumur bor 62 Meter itu dari keterangan pekerja sumur bor,
Dan pembangunan sumur bor tersebut di tahap ke II 2025, maka nya papan informasi di lepas dengan alasan takut di mainkan sama anak-anak,
namun berbeda dengan keterangan sekretaris BPK bengkulu tengah inisial (M)
Saat di konfirmasi ia menjelaskan bahwa pembangunan sumur bor dusun II, itu di tahap pertama saat di wawancarai oleh awak media tergabung berbagai elemen media (TEAM)
Lanjut kami memintak keterangan lewat via WhatsApp (handphone) kepada tenaga teknik, dalam pembuatan RAB, Sangat di sayangkan (R) tidak mau memberi keterangan hasil RAB, pembangunan sumur bor 2025, “sama saja saya bunuh diri apa bila saya memberikan keterangan isi dari RAB tersebut kepada kalian,ungkapnya.
Beni kasria selaku kabiro way kanan Lampung Sumsel news beserta tim akan terus menggali informasi kepada masyarakat. Terkait pembangunan yang ada di bengkulu tengah,terangnya.
Sangat di sayangkan keterangan salah satu kadus di dusun dua (2), jauh berbeda menyatakan volume kedalaman air,
terbalik dengan keterangan dari salah satu warga yang menyampai kan hanya 48 meter kedalaman sumur bor tersebut.
Kami selaku awak media beserta tim meminta instansi terkait agar segera turun kelapangan ke kampung bengkulu tengah untuk menindak lanjuti dari hasil investigasi kami di lapangan.
(Tim)
