Kota Langsa – (BIN) – Keluhan pelanggan Perusahaan Daerah (PD) pengelola air bagi masyarakat kota Langsa dari tahun ke tahun tidak pernah habisnya. Perusahaan air minum (PDAM) peninggalan Belanda dan di kelola oleh pemerintah Aceh Timur waktu itu dengan dengan nama PDAM Tirta Persada. Pada tahun 2001 Kota Langsa di bentuk pemekaran dari Kabupaten Aceh Timur, perusahaan yang mengelola air bagi masyarakat di ambil oleh pemerintah Kota Langsa, lalu di ganti namanya menjadi PDAM Tirta Keumuning. Perusahaan ini mempunyai waduk yang berada di Gampong (Desa) Pondok Keumuning, Kecamatan Langsa Lama, jarak dari pusat pemerintahan Kota Langsa ke Lokasi sekitar 5 Km.
Waduk yang ada di lokasi itulah perusahaan ini mensuplai air ke pelanggannya yang saat ini menurut catatan media ini ada 16.000 pelanggan terbagi ke dalam 5 kecamatan dalam wilayah Pemko Langsa menikmati air dari perusahaan pemerintah Kota Langsa ini.
Keluhan demi keluhan yang di rasakan para pelanggan terus terjadi sepanjang masa mulai dari air tidak mengalir, air keruh, tagihan membengkak dan keluhan lainnya. Informasi yang diterima dari pelanggan ada meteran yang dibongkar oleh pelanggan sendiri akibat air tidak mengalir tagihan jalan terus, ada yang diputuskan aliran air oleh pihak PDAM akibat pelanggan tidak membayar iuran pengunaan air.
Salah seorang pelanggan air dari PDAM Tirta Keumuning yang tidak bersedia di tulis namanya oleh pihak media, Minggu, 7 Juni 2025 mengatakan, ” kami jadi pelanggan PDAM cukup lama, banyak keluhan yang kami rasakan, kadang air tidak mengalir berhari-hari, kadang air mengalir pada tengah malam itupun kecil dan kami harus menunggu sampai bak penuh sampai tengah malam, kadang juga jika kran air di buka habis air lancar namun akhirnya keruh, jika kran di buka pelan airnya jernih tapi kita harus menunggu lama baru bisa air itu penuh bak yang ukurannya kecil” sebutnya.
Siapapun direktur PDAM Tirta Keumuning jika pasilitas pipa pengelola air dari waduk ke pelanggan tidak ada renovasi, keluhan pelanggan tetap terjadi, atau pemerintah Kota Langsa melakukan upaya mencari sember mata air yang lain agar perusahaan kebanggaan masyarakat Kota Langsa ini menjadi lebih baik lagi dalam melayani pelanggannya.
Walikota dan wakil walikota Langsa, Jeffry Sentana S Putra, SE dan Muhammad Haikal Alfisyahrin ST, memasukan salah satu program kerjanya yaitu perbaikan penataan pengelolaan air minum yang di kelola oleh PDAM Tirta Keumuning. Semoga dengan walikota Langsa yang baru keluhan pelanggan Perusahaan Daerah (PD) Tirta Keumuning akan teratasi dan pelanggan tidak mengeluh lagi.
(Mustafa)