Pembangunan Rumah Sakit Regional Kota Langsa Harus Diperjuangkan Oleh Anggota DPR-RI Asal Kota Langsa Mengunakan Dana APBN 

  • Bagikan

Kota Langsa – (BIN) – Pembangunan rumah sakit regional Kota Langsa yang mulai sejak tahun 2018 sampai sekarang belum selesai, sudah miliaran rupiah uang pembangunannya di sediakan oleh pemerintah Aceh lewat dana otonomi khusus (Otsus).

Namun, pembangunannya baru selesai gedung utama itupun belum bisa digunakan, dan masih banyak lagi pembangunan lainya sebagai pendukung gedung utama rumah sakit tersebut harus dibangun.

Sejak diletakkan batu pertama pembangunan sudah empat perusahaan rekanan yang melakukan pekerjaan dengan anggaran setiap tahunya berbeda, target pemerintah Aceh anggaran sampai rumah sakit tersebut dapat di gunakan lebih kurang Rp.600 miliar rupiah.

Amatan media ini, di lokasi pembangunan rumah sakit regional, Jum’at , 26 Januari 2024, saat ini tidak ada aktivitas pembangunan, menurut media ini anggaran putus setiap tahun, jika anggaran dana pembangunannya tidak mampu lagi disediakan oleh pemerintah Aceh, maka gedung rumah sakit tersebut akan mangkrak.

Pemerhati Kota Langsa, Harun, saat ditanya media ini tentang kelanjutan Pembangunan Rumah Sakit Regional Kota Langsa mengatakan, sudah dibisa di arahkan ke Anggaran Pembangunan Belanja Negara (APBN) agar pembangunan rumah sakit tersebut selesai dapat digunakan, sebutnya.

Lanjutnya, Anggaran pembangunan kelanjutan harus di perjuangkan dari biaya APBN oleh anggota DPR-RI asal Aceh terutama sekali anggota DPR-RI asal Aceh 2 yang putra Kota Langsa, Seperti, H.Ilham Pangestu, Muslim, SH.I, H.Muhammad Nasir Jamil, SAg.

Lanjutnya lagi, sepengetahuan nya, Selama ini mereka bertiga belum pernah mengunjungi pembangunan rumah saki regional tersebut yang berlokasi di Gampong Karang Anyer, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, Aceh, sementara mereka ini sekarang maju kembali sebagai anggota DPR-RI untuk periode 2024-2029, bahkan mereka melakukan kampanye di dapil 2 khusus Kota Langsa, tidak pernah menyinggung pembangunan rumah sakit ini akan di lanjutkan oleh pemerintah pusat.m, ucapannya.

Usman Abdullah, SE, mantan walikota Langsa dua periode ini yang saat ini maju sebagai anggota DPR-RI Aceh 2 dari Partai Hanura, jika terpilih menjadi anggota DPR-RI periode 2024-2029, harus memperjuangkan dana kelanjutan pembangunan rumah sakit regional di tingkat Pusat lewat APBN, sebutnya.

Catatan media ini, penjabat walikota Langsa tahun 2022-2023, Ir.Said Mahdum Majid, pernah mengajukan pembangunan lanjutan rumah sakit regional Langsa ke pemerintah pusat, namun sampai saat ini tidak diketahui bagaimana kelanjutannya.

(Mustafa)

banner 325x300
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *